BELITUNG, pradivanews.com – Membangun dan memajukan daerah bukan semata tugas Pemerintah Daerah, namun juga menjadi tanggup jawab seluruh masyarakat. Sebab, tanpa adanya partisipasi dan dukungan masyarakat, maka pembangunan daerah tidak mungkin terlaksana.
Hal ini diungkapkan Bupati Belitung Sahani Saleh (Sanem) usai Rapat Paripurna XXVII masa Persidangan III Tahun Sidang 2022-2023 DPRD Kabupaten Belitung Peringatan Hari Jadi Kota Tanjung Pandan (HJKT) ke 185 tahun 2023. Menurutnya, peringatan HJKT merupakan momentum untuk memajukan serta mengevaluasi pembangunan daerah.
“Masyarakat harus peduli, bukan hanya sebagai objek saja, tetapi sebagai subjek juga untuk membangun, karena kan nomenklaturnya dari rakyat, oleh rakyat untuk rakyat”, sebut Sanem kepada awak media di Gedung DPRD Kabupaten Belitung, Sabtu (01/07/2023).
Dikatakan Sanem, keterlibatan masyarakat sangat penting bagi pemerintah dalam membangun Kabupaten Belitung. Karena tanpa adanya keterlibatan masyarakat, maka pemerintah sulit untuk merealisasikan pembangunan daerah.
Salah satu contoh yang disebutkan Sanem, maraknya aktivitas tambang timah di wilayah Kecamatan Tanjungpandan menjadi penghambat dalam membangun sektor pariwisata. Seharusnya masyarakat mendukung pembangunan sektor pariwisata, dengan tidak melakukan aktivitas tambang timah yang mengganggu sektor pariwisata tersebut.
“Tolonglah, barang inikan merusak dan tidak akan pernah berkelanjutan, hanya sifatnya insidentil, barang bonus. Tapi tidak pernah mau beralih, padahal sudah jelas-jelas dilarang di tempat-tempat bukan untuk peruntukan tambang, karena merusak”, kata Sanem.
“Kemarin itu sampai-sampai kolong di PDAM kita pun disikat mereka, momen itu dijadikan kesempatan dari mereka. Mungkin dianggap kita lengah. Oh ini kesempatan, yuk kite tambang”, lanjut Sanem.
Lebih lanjut Sanem mengungkapkan, melihat hal tersebut keterlibatan masyarakat serta peran sertanya bersama pemerintah untuk membangun daerah masih sangat jauh. Padahal sejauh ini pemerintah sudah melakukan berbagai upaya dalam membangun daerah.
“HJKT ini bukan untuk pemerintah. Untuk rakyat sebetulnya, menyadarkan bagaimana kita membenah diri untuk membangun. Bahwasanya apa yang harus diperbaiki, tapi justru masyarakat masih banyak berpikir belum sampai ke sana. Ini sekarang menjadi PR bagi daerah”, ungkap Sanem.
Momen peringatan HJKT pada tanggal 1 Juli 2023 ini merupakan yang terakhir bagi Sanem selaku Bupati Belitung. Sanem pun berpesan kepada Bupati terpilih nantinya, yang kedepannya akan memimpin Belitung harus mengetahui sejarah Belitung.
“Jangan sampai nanti tidak tahu sejarah, lah macam-macam akhirnya begitu. Sebab kalau tidak tahu, tidak paham tentang sejarah Belitung, hanya semata-mata nuruti birahi politik, (Belitung) bukan tambah maju”, pungkas Sanem. (red)
BACA JUGA:
- Raih Peningkatan Indeks MCP, Pemkab Beltim Terima Penghargaan Dari KPK
- PDRB Perkapita Kabupaten Beltim Tertinggi Kedua se-Provinsi Babel
Sahabat …
Ikuti terus perkembangan informasi dari media online pradivanews.com, yang update informasinya selalu kami sajikan di halaman atau fanpage Facebook Sahabat pradivanews…
Kami juga memiliki Channel Youtube, untuk menyajikan informasi dalam format visual…
Terima kasih kepada sahabat semua, yang sudah bersedia mengunjungi website kami…