BELITUNG, pradivanews.com – Sebanyak 20 orang peserta mengikuti kegiatan pelatihan kerajinan anyaman bambu yang digelar Pemerintah Desa (Pemdes) Perawas, Senin (06/03/2023), bertempat di ruang pertemuan Kantor Desa Perawas, Kecamatan Tanjungpandan, Belitung.
Kegiatan pelatihan yang digelar dalam rangka untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan pemanfaatan Sumber Daya Alam (SDA) yang ada di Desa Perawas ini, dibuka langsung secara resmi oleh Kepala Desa (Kades) Perawas, Yahya. Dijadwalkan kegiatan ini akan berlangsung selama 5 hari sejak tanggal 06 hingga 10 Maret 2023 mendatang.
Yahya berharap agar seluruh peserta dapat mengikuti rangkaian kegiatan pelatihan yang sudah disiapkan panitia hingga selesai waktunya. Dari kegiatan pelatihan ini juga diharapkan dapat menimbulkan hal-hal positif, yang nantinya bisa digunakan untuk mendukung perbaikan ekonomi keluarga.
“Mudah-mudahan ada ilmu yang kita dapatkan, dan nantinya bisa dibagikan dengan rekan-rekan lainnya. Juga dari kegiatan ini ada pengaruhnya dalam hal yang berkaitan dengan perbaikan ekonomi, terutama ekonomi dalam rumah tangga. Semoga semuanya berjalan lancar”, sebut Yahya.
Sebagai narasumber sekaligus pemberi materi dalam kegiatan pelatihan anyaman bambu ini, panitia pelaksana mengundang salah seorang pengrajin anyaman bambu yang ada di Kabupaten Belitung, yakni Ari Suparyo.
Menurut Ari, jika dilihat dari jenisnya, bambu yang ada di Belitung terdapat lebih dari 40 jenis. Namun yang bisa digunakan untuk bahan kerajinan anyaman bambu hanya ada 4 jenis, yang semuanya itu berjenis bambu tali. Dipilihnya bambu tali, karena jenis bambu ini memiliki tekstur batang yang lembut, tidak rapuh dan tidak cepat keropos.
“Tidak semua bambu bisa digunakan, disini kita hanya menggunakan bambu tali sebagai media untuk dianyam dan dirangkai, sehingga nanti menjadi sebuah karya yang punya nilai jual”, ungkap Ari kepada pradivanews.com, disela-sela penyampaian materi kepada peserta pelatihan.
Untuk tahap awal, peserta pelatihan kerajinan anyaman bambu akan diberikan materi tehnik menganyam wadah saji air mineral gelas, dan kopiah (peci) dengan bahan bambu tali tersebut. (red)
BACA JUGA:
- Pasar Tani Pokja Wartawan Belitung Sukses, Omset Capai Puluhan Juta
- Jelang Muskab PPI Belitung, TPP Mulai Buka Bursa Pencalonan
- Pelanggan Wajib Tahu, Tarif Air Perumda Batu Mentas Alami Kenaikan Per Maret Untuk Pembayaran Mulai April 2023
Sahabat, ikutin terus perkembangan informasi yang disajikan media online pradivanews.com, dan jangan lupa untuk meng-klik tombol suka dan mengikuti Pradiva News di Fanpage Facebook agar sahabat tidak ketinggalan informasi yang baru saja kami update …
Caranya mudah, dengan sahabat meng-klik link Fanpage Facebook berwarna hijau ini, maka sahabat akan masuk ke halaman Fanpagenya Pradiva News di Facebook …
Kami juga memiliki Channel Youtube, untuk melihatnya sahabat bisa meng-kliknya langsung .. Maka sahabat akan masuk ke channel group kami yang menyajikan informasi dalam format visual .. Trusss, jangan lupa like dan subscribe yaaa …
Yuuk sahabat klik sekarang juga …
