Ini Faktor Penyebab Petani Lada Belitung Beralih ke Sawit

BELITUNG, pradivanews.com –  Sebanyak 20 persen petani lada di Kabupaten Belitung beralih menjadi petani sawit. Hal ini diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) Perkebunan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Belitung.

Menurut Kabid Perkebunan DKPP Kabupaten Belitung Hamzah, berdasarkan data yang ada, petani lada yang beralih menjadi petani sawit tersebut banyak terdapat di daerah Kecamatan Membalong dan Kecamatan Badau.

“Dari data yang ada, 20 persen petani lada yang beralih ke sawit ini, banyak terdapat di Membalong dan Badau”, sebut Hamzah di ruang kerjanya, Kamis (23/02/2023).

Hamzah menjelaskan ada beberapa faktor yang menyebabkan petani lada beralih menjadi petani sawit tersebut, antara lain karena biaya perawatan kebun lada yang lebih tinggi, serta masa panen lada yang lama.

“Itu beberapa faktor yang mempengaruhi petani lada ini beralih. Biaya perawatannya tinggi, sementara harga jual ladanya saat ini turun. Belum lagi masa panennya yang lama, tidak seperti sawit yang masa panennya sebulan bisa 2 kali”, jelas Hamzah.

Lebih lanjut Hamzah mengatakan, petani lada yang beralih menjadi petani sawit tersebut lebih didominasi oleh petani baru. Sedangkan petani lama lebih memilih untuk mempertahankan kebun ladanya, dengan berbagai pertimbangan.

“Kalau petani lama, kebanyakan masih bertahan dengan kebun ladanya. Pertimbangannya antara lain karena sawit itu butuh biaya perawatan yang tinggi, seperti pupuk yang saat ini harganya mahal. Selain itu, kebun sawit ini juga memerlukan lahan yang sangat luas”, kata Hamzah.

Ditambahkannya, saat ini pihaknya tetap melaksanakan sosialisasi kepada para petani agar tetap mempertahankan kebun ladanya, dan tidak beralih menjadi petani sawit.

“Sosialisasi tetap kami lakukan agar petani lada ini mau bertahan, karena lada Belitung termasuk jenis lada terbaik dan menjadi bahan rempah-rempah internasional”, pungkas Hamzah. (red)

BACA JUGA :


Sahabat, ikutin terus perkembangan informasi yang disajikan media online pradivanews.com, dan jangan lupa untuk meng-klik tombol suka dan mengikuti Pradiva News di Fanpage Facebook agar sahabat tidak ketinggalan informasi yang baru saja kami update …

Caranya mudah, dengan sahabat meng-klik link Fanpage Facebook berwarna hijau ini, maka sahabat akan masuk ke halaman Fanpagenya Pradiva News di Facebook …

Kami juga memiliki Channel Youtube, untuk melihatnya sahabat bisa meng-kliknya langsung .. Maka sahabat akan masuk ke channel group kami yang menyajikan informasi dalam format visual .. Trusss, jangan lupa like dan subscribe yaaa …

Yuuk sahabat klik sekarang juga …