BELITUNG, pradivanews.com – Ketua Ikatan Dokter Indonesia Wilayah Bangka Belitung (IDI Wilayah Babel), Minggu (29/01/2023), secara resmi melantik Pengurus IDI Cabang Belitung periode 2022-2025, bertempat di Ballroom Hotel BW Suite Tanjungpandan. Acara pelantikan pengurus juga dilanjutkan dengan Musyawarah Kerja IDI Cabang Belitung tahun 2023.
Ketua Panitia dr Dena Atmajaya, Sp.P dalam sambutannya mengatakan, IDI merupakan organisasi profesi yang menghimpun para dokter Indonesia, didirikan di Jakarta tanggal 24 Oktober 1950. IDI bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan rakyat Indonesia, mengembangkan ilmu kesehatan seperti kedokteran, membina dan mengembangkan kemampuan produksi anggota dan meningkatkan kesejahteraan anggota.
“Satu periode kepengurusan berjalan selama 3 tahun, musyawarah anggota IDI Cabang Belitung kemarin sudah dilaksanakan pada tanggal 6 Oktober 2022 dan menghasilkan ketua IDI terpilih yaitu dokter Wahyudi spesialis THT bedah kepala leher, menggantikan ketua IDI sebelumnya atau ketua demisioner yaitu dokter Irfan Kusnadi”, sebut dr Dena.
Menurut dr Dena, acara pelantikan pengurus IDI Cabang Belitung periode 2022-2025 berdasarkan surat PPKI Nomor 1. 289/IV/2022 tanggal 5 Desember 2022 tentang Pengesahan Susunan Personalia Pengurus IDI Cabang Belitung, yang merujuk pada ketetapan musyawarah anggota IDI pada tanggal 6 Oktober 2022.
“Adapun susunan kepengurusan IDI Cabang Belitung terdiri dari 3 orang Dewan Pertimbangan, 5 orang Majelis Kehormatan Etik Kedokteran, serta 24 orang pengurus inti. Besar harapan kita semua, semoga organisasi profesi kita ini dapat lebih maju, lebih solid serta lebih bermanfaat bagi masyarakat luas ke depannya”, ujar dr Dena.
Ketua IDI Cabang Belitung periode 2019-2022 dr Ikhwan Gusnadi dalam sambutannya berpesan agar pada tahun 2023 ini harus ada pengesahan terkait dengan pengambilan langkah kebijakan. Untuk itu ia menekankan agar pengurus baru dapat melaksanakan audiensi dengan pengambil kebijakan. Sebab, selama ini IDI Cabang Belitung tidak pernah dilibatkan dalam penyusunan regulasi kebijakan tersebut.
“Selama ini IDI tidak pernah mengeluarkan izin praktek, IDI tidak menetapkan penempatan dokter, ini tentunya jadi tantangan yang berat kedepannya, mereka bisa praktek tanpa ada pengesahan dari IDI. Selamat kepada pengurus IDI Cabang Belitung yang baru, semoga kedepannya bisa lebih baik, lebih maju, lebih mampu menjalin kesejawatan yang jauh lebih baik lagi”, kata dr Ikhwan.
BACA JUGA:
