TKPK Beltim Bagikan Data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ektrem Untuk 39 Desa

BELITUNG TIMUR, pradivanews.com – Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Kabupaten Belitung Timur (TKPK Kabupaten Beltim) membagikan rekapitulasi data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) untuk 39 desa di wilayah Kabupaten Beltim.

Selanjutnya Pemerintah Desa harus memverifikasi dan memvalidasi data P3KE tersebut sebelum tanggal 30 Januari 2023 mendatang. Di Kabupaten Beltim sendiri terdapat 11.403 individu pada 2.867 Kepala Keluarga yang masuk desil 1 atau kategori miskin ekstrem. Individu atau keluarga ini harus jadi sasaran utama P3KE.

Kemiskinan Ekstrem tersebut adalah kondisi ketidakmampuan dalam memenuhi kebutuhan dasar, yakni kebutuhan makanan, air minum bersih, sanitasi layak, kesehatan, tempat tinggal, pendidikan, dan akses informasi yang tidak hanya terbatas pada pendapatan, tetapi juga akses pada layanan sosial.

Ketua TKPK Kabupaten Beltim Khairil Anwar, usai kegiatan Rakor TKPK Daerah dan Penyerahan Data P3KE di Ruang Rapat Gunung Lumut Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Beppelitbangda) mengatakan, verifikasi dan validasi harus dilakukan guna mengcek keberadaan atau domisili individu dan keluarga, serta kelayakan untuk ditetapkan sebagai data keluarga sasaran miskin ekstrem.

“Jadi tugas admin di desa ini hanya untuk memvalidasi dan verifikasi, masih ada di desa, masih hidupkah atau sudah berubahkah taraf ekonominya. Hanya itu saja tidak bisa merubah atau menambah nama-nama yang sudah ada, kalau ngurangin boleh”, jelas Khairil, Kamis (12/01/2023).

Didampingi Sekretaris TKPK Kabupaten Beltim Mathur Noviansyah, Khairil mengatakan setelah selesai diverifikasi dan validasi, harus dilaksanakan musyawarah desa yang dibuktikan dengan berita acara. Berita acara ini jadi dasar Bupati untuk menetapkan data sasaran keluarga miskim ekstrem.

“30 Januari 2023 ini paling lambat Berita Acara Musyawarah Desa itu harus disampaikan kepada Bupati dengan tembusan Kepala Bappelitbangda selaku Sekretaris TKPKD”, kata Khairil.

Dari Rakaputulasi data P3KE, Desa Baru Kecamatan Manggar paling banyak individu yang masuk dalam kategori miskin ekstrem yakni sebanyak 1.742 individu pada 405 keluarga. Sedangkan Desa Lalang Jaya Kecamatan Manggar yang paling sedikit yakni 32 individu pada 6 keluarga.

“Data dari TNP2K memperlihatkan jika persentase penduduk miskin ekstrem Kabupaten Beltim, yakni 1,26 persen menjadi terendah ke dua dari seluruh Kabupaten/Kota se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung”, ujar Khairil.

Persentase Penduduk Miskin Kabupaten Beltim Turun Signifikan

Persentase penduduk miskin mengalami penurunan signifikan di Kabupaten Beltim. Hal ini berdasarkan rilis data BPS pada 10 Januari 2023 lalu, menyebutkan bahwa capaian terkini persentase penduduk miskin pada tahun 2022 Kabupaten Beltim sebesar 6,49 persen.

Angka tersebut relatif jauh lebih kecil jika dibandingkan capaian persentase penduduk miskin Kabupaten Beltim pada tahun 2021, yakni sebesar 7,2 persen.

BACA JUGA: