Tuntut Realisasi WPR, Penambang Timah di Beltim Gelar Aksi Unjuk Rasa

BELITUNG TIMUR, pradivanews.com – Masyarakat penambang timah dari beberapa kecamatan di wilayah Kabupaten Belitung Timur (Beltim), Senin (19/09/2022), menggelar aksi unjuk rasa menuntut realisasi Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR), di halaman Kantor DPRD Kabupaten Beltim.

Aksi unjuk rasa para penambang timah di halaman gedung wakil rakyat Kabupaten Beltim ini, dibawah koordinasi tiga Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Kabupaten Beltim, yakni LSM Warna Indonesia, LSM Fakta dan Wakasbangda Beltim.

Massa penambang timah ini menuntut kejelasan WPR yang pernah dijanjikan Bupati Beltim sebagai solusi jangka pendek atas keinginan masyarakat melakukan aktivitas tambang di lokasi yang legal.

Pantauan tim di lapangan, berbagai tuntutan para penambang yang tertulis dispanduk, dibentangkan oleh massa penambang yang berunjuk rasa di halaman Kantor DPRD Kabupaten Beltim. Tuntutan dan permasalahan yang dihadapi penambang timah saat ini, juga disampaikan melalui orasi oleh para koordinator aksi.

Baca Juga: Cegah Stunting, Perempuan Bangsa Belitung Gelar Sosialisasi Kepada Kader

Meskipun diguyur hujan, massa penambang timah ini tetap berunjuk rasa menyampaikan berbagai tuntutannya. Aksi unjuk rasa ini berjalan aman dan damai dibawah pengawalan aparat Kepolisian Resort Beltim dan Satpol PP Kabupaten Beltim. Terlihat puluhan petugas bersiaga mengamankan aksi unjuk rasa tersebut

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Beltim AKBP Taufik Noor Isya yang langsung turun ke lapangan, meminta agar aksi unjuk rasa yang dilakukan massa penambang timah agar berjalan dengan kondusif serta tidak anarkis.

Para Penambang Sampaikan 6 Tuntutan

Aksi

Menindaklanjuti aksi unjuk rasa oleh massa penambang timah tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Beltim Fezzi Uktolseja akhirnya mengundang sejumlah perwakilan massa penambang untuk berdialog di ruang pertemuan DPRD Kabupaten Beltim.

Saat berdialog, perwakilan massa penambang timah menyampaikan sejumlah tuntutan di hadapan Ketua DPRD Beltim dan Kapolres Beltim. Massa penambang timah juga berharap agar tuntutan mereka segera direalisasikan, terutama terkait terbitnya WPR sebagai solusi permasalahan lokasi tambang saat ini.

Ada 6 tuntutan yang disampaikan massa penambang timah dalam aksi unjuk rasa ini, yakni Pertama, mendesak Gubernur Kepulauan Bangka Belitung untuk segera menetapkan WPR di Kabupaten Belitung Timur.

Baca Juga: Koordinator Presidium MW KAHMI Babel Lantik Kepengurusan MD KAHMI se-Pulau Belitong

Kedua, meminta solusi terkait lokasi yang dapat ditambang sambil menunggu WPR ditetapkan. Ketiga, meminta stabilitas harga bijih Timah yang wajar. Keempat, meminta supply BBM yang aman dan lancar guna mendukung kegiatan operasional pertambangan rakyat.

Kelima, meminta komitmen penuh pemerintahan Kabupaten Belitung Timur untuk mendukung pertambangan rakyat sehingga masyarakat dapat menambang dengan aman dan tenang. Keenam, meminta Polres Belitung Timur mengusut tuntas masalah Calon Petani dan Calon Lokasi (CPCL) perkebunan plasma kelapa sawit.

Para Penambang Kecewa Tidak Ditemui Bupati

Aksi

Saat berdialog di ruang pertemuan kantor DPRD Kabupaten Beltim tersebut, perwakilan massa penambang merasa tidak puas dikarenakan Bupati Beltim tidak kunjung hadir untuk berdialog. Massa penambang pun memilih meninggalkan ruangan pertemuan, dan mengabaikan inisiatif Ketua DPRD Beltim yang sudah menghubungi Bupati Beltim melalui telpon.

Meskipun hujan masih turun dengan lebatnya, perwakilan penambang kembali memobilisasi massa untuk bergerak menuju kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Beltim, guna menemui Bupati Beltim.

Aksi unjuk rasa massa penambang kembali berlanjut di halaman kantor Pemkab Beltim, para penambang kembali menyuarakan tuntutannya kepada Bupati Beltim. Aksi unjuk rasa di halaman Kantor Pemkab Beltim ini sempat memanas, karena lebih dari setengah jam Bupati Beltim tidak juga menemui massa penambang.

Baca Juga: Mantapkan Kesiapan Rakerda ABPEDNAS se-Babel, Panitia Gelar Rapat Evaluasi dan Pemantapan

Namun, situasi tersebut dapat diatasi oleh personil Polres Beltim dan anggota Satpol PP Pemkab Beltim yang bersiaga mengamankan aksi unjuk rasa yang dilakukan massa penambang timah Beltim.

“Kami mendesak Gubernur Kepulauan Bangka Belitung dan Pemerintah Pusat untuk segera menetapkan Wilayah Pertambangan Rakyat di Kabupaten Beltim. Kami juga minta penjelasan terkait perbedaan harga timah saat ini”, sebut Dadang selaku koordinator aksi.

Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Beltim Ikhwan Fahrozi, yang menemui massa penambang yang masih terus berorasi dibawah guyuran hujan lebat tersebut. Para penambang berteriak kecewa saat Ikhwan menyampaikan jika Bupati Beltim tidak bisa menemui, dikarenakan sedang berada di RSUD untuk menjenguk keluarganya yang mendapat musibah.

Dalam kesempatan tersebut, Ikhwan mengatakan bahwa Pemkab Beltim menerima semua aspirasi yang disampaikan massa penambang, dan akan segara melakukan pembahasan terkait dengan tuntutan para penambang tersebut. Ia meminta agar penambang dapat bersabar karena penetapan WPR bukan kewenangan daerah.

“Kami akan segera menindaklanjutinya. Kami terima aspirasi tapi belum langsung ada solusi karena semua ada prosedur dan aturannya”, ungkap Ikhwan.

Di sisi lain, Ketua DPRD Kabupaten Beltim Fezzi Uktolseja mengatakan bahwa pihaknya sudah menerima aspirasi penambang dan akan ditindaklanjuti.

“Kami sudah menerima aspirasi masyarakat penambang, mereka minta ditindaklanjuti dan kami sudah melayangkan surat karena WPR ini kewenangan pemerintah pusat”, pungkas Fezzi. (tim)

Baca Juga: Polres Beltim Amankan Penambang Timah yang Beroperasi di Kawasan HLP


Sahabat, ikutin terus perkembangan informasi yang disajikan media online pradivanews.com, dan jangan lupa untuk meng-klik tombol suka dan mengikuti Pradiva News di Fanpage Facebook agar sahabat tidak ketinggalan informasi yang baru saja kami update …

Caranya mudah, dengan sahabat meng-klik link Fanpage Facebook berwarna hijau ini, maka sahabat akan masuk ke halaman Fanpagenya Pradiva News di Facebook …

Kami juga memiliki Channel Youtube, untuk melihatnya sahabat bisa meng-kliknya langsung .. Maka sahabat akan masuk ke channel group kami yang menyajikan informasi dalam format visual .. Trusss, jangan lupa like dan subscribe yaaa …

Yuuk sahabat klik sekarang juga …